MTsN 2 Ngawi Gelar Workshop Pembelajaran PjBL

Ngawi – MTsN 2 Ngawi menggelar Workshop Pembelajaran Project Based Learning (PjBL) bagi guru pada Kamis, 21 Agustus 2025. Kegiatan ini menghadirkan narasumber Dr. Bagus Mustakim, M.S.I., selaku Pengawas PAIS Kementerian Agama Kabupaten Ngawi. Workshop yang diikuti oleh seluruh dewan guru MTsN 2 Ngawi ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pendidik dalam mengimplementasikan model pembelajaran berbasis proyek....

Siswa MTsN 2 Ngawi Lolos OMI, Siap Berlaga di Tingkat Kabupaten

Para siswa MTsN 2 Ngawi berpose bersama guru dan pembimbing setelah diumumkan lolos OMI tingkat satuan pendidikan. MTs Negeri 2 Ngawi kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Sejumlah peserta didiknya berhasil lolos dalam Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) Tingkat Satuan Pendidikan dan akan mewakili madrasah ke ajang tingkat Kabupaten Ngawi tahun 2025. Dalam momen perayaan yang...

MTsN 2 Ngawi Gelar Jalan Bahagia Bersama Maestro, dengan Hadiah Utama 2 Unit Sepeda Listrik

Ngawi — MTsN 2 Ngawi sukses menggelar acara Jalan Bahagia Bersama Maestro pada Sabtu, 18 Januari 2025. Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta yang berasal dari berbagai SD dan MI se-Kecamatan Pangkur. Kegiatan ini menjadi salah satu agenda istimewa dalam rangka Menyambut Milad ke- 57 MTsN 2 Ngawi dan mempererat tali silaturahmi sekaligus mempromosikan MTsN 2 Ngawi kepada masyarakat sekitar.

MTsN 2 Ngawi Raih Juara 2 Kategori Madrasah Terpopuler di Ajang Madrasah Award 2024

Ngawi – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh MTsN 2 Ngawi yang berhasil meraih Juara 2 dalam kategori "Madrasah Terpopuler" pada ajang bergengsi Madrasah Award 2024. Piala penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi KH. SUROTO S. Ag, M.Pd.I, kepada Kepala Madrasah, Drs. Danu Wibowo, dalam acara yang berlangsung di Gedung Al Falah, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ngawi, pada Rabu (22/01/2024).

MTsN 2 Ngawi Raih Juara 2 Kategori Madrasah Terpopuler di Ajang Madrasah Award 2024

Ngawi – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh MTsN 2 Ngawi yang berhasil meraih Juara 2 dalam kategori "Madrasah Terpopuler" pada ajang bergengsi Madrasah Award 2024. Piala penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ngawi KH. SUROTO S. Ag, M.Pd.I, kepada Kepala Madrasah, Drs. Danu Wibowo, dalam acara yang berlangsung di Gedung Al Falah, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ngawi,...

Minggu, 25 Februari 2024

MTsN 2 Ngawi Ciptakan Lingkungan Madrasah Menyenangkan dan Bebas Dari Kekerasan

Belakangan ini kasus bullying semakin marak terjadi di Indonesia, khususnya di lingkungan sekolah. Tentu saja tindakan itu tidak semestinya terjadi di tempat anak-anak sedang menuntut ilmu.

Menanggapi hal tersebut MTsN 2 Ngawi lakukan langkah preventif dan antisipasi, yaitu menyambut kedatangan peserta didik dengan penuh keramahan dan kehangatan. Program Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan budaya belajar dan lingkungan madrasah/sekolah yang menyenangkan dan bebas dari kekerasan atau bullying.

Selain melakukan kegiatan menyambut kedatangan peserta didik, ada beberapa strategi menciptakan madrasah khususnya MTsN 2 Ngawi yang aman dan nyaman tanpa kekerasan.

Pertama, menyediakan sarana dan pra sarana yang memadai di lingkungan madrasah. Sarana dan prasarana dapat mendukung terjadinya proses pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi peserta didik. Di antara sarana dan prasarana seperti Unit Kesehatan Sekolah (UKS), taman bermain, ekstra kurikuler, dan perpustakaan.

Merujuk pernyataan Taufik Ismail yang berbunyi “Kenakalan remaja dipicu karena mereka tidak sibuk” maksudnya dari kata "sibuk" tersebut adalah sibuk berliterasi. Maka, penting untuk sekolah dapat memberikan ruang-ruang/taman-taman yang nyaman untuk berliterasi. Hal tersebut juga didorong dengan peran seorang guru untuk bisa menumbuhkan minat membaca pada peserta didik.

Strategi selanjutnya yaitu teknologi yang mendukung, penguatan karakter, ekstrakurikuler, dan kepedulian orang tua. Selain guru dan teman di lingkungan sekolah, orang tua memiliki peran paling penting, terutama dalam menjaga komunikasi antara sekolah dan orang tua.


Guru sebagai tenaga pendidik di sekolah juga memiliki peran penting terutama dalam menciptakan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Seorang guru tidak bisa memaksakan seorang peserta didik untuk merasa senang ketika guru itu sendiri tidak bisa menciptakan kenyamanan. Guru dan Karyawan MTsN 2 Ngawi menganggap peserta didik sebagai subjek, sehingga bisa terjalin kerja sama antar guru dan siswa. Selain itu, guru dapat menerapkan strategi pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik.